Selasa, 25 Februari 2014

Tips Mudah Mencegah Penyakit Flu

Penyakit flu mudah menjangkiti siapa saja terutama orang yang berpenyakit  anemia , serta rendahnya tingkat vitamin B12 dan / atau asam folat dalam tubuh. Hal kecil yang perlu dilakukan antara lain :

A. Sebelum Terjangkit Flu

Mencuci tangan adalah hal yang mudah dilakukan, tapi jarang dilakukan untuk mencegah penyakit . Hindari sabun anti bakteri yang mengandung triclosan, karena berkontribusi terhadap invasi super dari bakteri tersebut . Gunakan sabun biasa dengan air hangat dan gosoklah  tangan selama sekitar 20 detik terutama saat :

  • sebelum dan sesudah makan atau menyiapkan makanan 
  • setelah menggunakan wc
  • setelah memegang uang , gagang pintu , dan surat 

Tidurlah yang cukup  karena kelelahan menyebabkan kerentanan terhadap tubuh dari  dari segala jenis penyakit.

Salah satu tindakan pencegahan  rutin  untuk terhindar flu antara lain antara lain mengkonsumsi :

  • minyak ikan  cod satu sendok teh setiap hari untuk anak-anak dan 1 sendok makan setiap hari untuk orang dewasa . 
  • vitamin C dari buah lemon , jeruk ,  strawberry rasa dan lain-lain.
  • Vitamin C dari suplemen juga penting . Anak-anak harus mendapatkan sekitar 500 mg sehari dan orang dewasa harus mendapatkan 1.000 sampai 2.000 mg . Tidak dianjurkan mengkonsumsi vitamin C secara berlebihan karena  akan menyebabkan mencret.
  • Olahraga yang cukup
  • Jaga kebersihan lingkungan


B. Sesudah Terjangkit Flu

Salah satu cara terbaik untuk melawan virus adalah pencegahan, namun apabila  terjangkit virus tersebut salah satunya adalah dengan mengkonsumsi antivirus. Salah satu antivirus  adalah zinc ( 50 mg per hari untuk orang dewasa , 15 mg untuk anak-anak ) dan vitamin A ( 25.000 III sehari-hari; hindari jika Anda sedang hamil atau menyusui ) . Semua ini  dapat juga digunakan sebagai penanggulangan sebelum terkena penyakit (preventif). Vitamin D juga penting untuk tetap sehat . Vitamin D  sebagai nutrisi penting tidak hanya untuk tulang , tetapi juga untuk kesehatan hati , integritas sel , pencegahan kanker , dan kemungkinan pencegahan virus flu . Tingkat optimal berkisar antara 60 dan 90 mg / mL .

Jika Anda menderita sakit tenggorokan , cobalah cairan antivirus yang mengandung  eucalyptus atau zat mentol lain ( seperti semprotan Ol bas atau pastilles ) . Eucalyptus bekerja dengan baik untuk mencegah dan mengobati radang tenggorokan karena virus, biasanya yang mudah didapat yaitu permen Viks yang banyak dijual di apotek . Solusi lain  yaitu mengkonsumsi minyak jeruk pahit untuk menyembuhkan infeksi tenggorokan .

Jika flu Anda dimulai dengan batuk ,  teh lemon hangat dicampur  madu dapat bekerja baik untuk mengurangi sakit.




sumber : (Kane, Emily A, ND, LAcBetter Nutrition71.8 (Aug 2009): 18-19)

Kamis, 20 Februari 2014

Benteng Van Der Wijck Kebumen, Wisata Tempat Bersejarah di Jawa Tengah

Ketika liburan lebaran 2013, Saya menyempatkan diri berkunjung ke Benteng Van Der Wijck yang berada di Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Saya berkunjung mengajak adik Saya. Adik Saya jadikan model untuk mengabadikan ke eksotikan Benteng Van Der Wijck. 


Pintu masuk Benteng Van Der Wijk
Benteng Van Der Wijck dari atas

Bergaya di atas tank peninggalan TNI
Di tempat ini pengunjung dapat menikmati benda-benda bersejarah yang menjadi saksi perjalanan panjang bangsa  mulai dari jaman Hindia Belanda hingga jaman kemerdekaan. Benda-benda tersebut antara lain berupa bangunan benteng yang masih utuh berdiri, dimana dalam waktu lama tempat tersebut digunakan untuk pangkalan tentara Hindia Belanda terutama untuk membendung pergolakan politik yang dilakukan oleh Pangeran Diponegoro.

Akan tetapi sekarang tempat ini sudah dilengkapi berbagai macam alat untuk menghibur pengunjung agar dapat menikmati liburan. Antara lain yaitu kereta yang berada di atap bangunan, berbagai alat untuk bermain anak, hotel, tempat makan, dan panggung hiburan.

Suasana di dalam Benteng Van Der Wijck

Berpose di dalam Benteng Van Der Wijck Gombong-Kebumen

Berpose di dalam Benteng Van Der Wijk

Melihat keluar Benteng Van Der Wijck


Suasana di dalam Benteng Van Der Wijck Gombong-Kebumen

Tangga yang ada di dalam Benteng Van Der Wijck

Tulisan yang menunjukan tempat asrama tentara Belanda



Senin, 17 Februari 2014

Pengalaman Hujan Abu Karena Gunung Meletus di Kebumen

Masih teringat dalam benak Saya ketika terjadi letusan Gunung Merapi di Tahun 2010. Ketika itu, Saya yang sehabis lulus sekolah S1 dari salah satu PTN di Jogja sudah pindahan dari kos-kosan. Setelah beberapa bulan di rumah entah itu musibah atau berkah, gunung berapi yang berada di perbatasan DIY-Jateng mengeluarkan erupsi. Ketika itu pula bencana yang disebut "erupsi merapi" menghiasi judul-judul pemberitaan di berbagai media dalam beberapa minggu. Ketenaran nya mengalahkan berita KPK dalam usaha pemberantasan korupsi. Saat itu pula Gunung Merapi menjadi trending topik dalam Twitter.




Betapa maha dahsyat bencana Gunung Merapi pada waktu itu. Belasan nyawa melayang yang salah satunya adalah juru kunci gunung  yaitu Mbah Marijan. Mbah Marijan adalah contoh dari segelintir orang yang memiliki dedikasi yang tinggi terhadap jabatannya. Ketika Gunung Merapi mulai memperlihatkan tanda-tanda akan meletus, media banyak meliput Mbah Marijan sebagai sosok yang setia dengan pekerjaan. Mungkin tidak banyak pekerjaan seperti yang dimiliki oleh Mbah Marijan. Untuk menjadi juru kunci Gunung Merapi memiliki syarat khusus. Hanya Hamengkubuwono IX saja, mengapa Mbah Marijan pantas menjadi juru kunci gunung yang legendaris bagi orang Jogja tersebut. Itu adalah contoh dari salah satu pelajaran yang bisa diambil ketika terjadi letusan Tahun 2010. Kali ini Saya tidak akan membahas mengenai kisah heroik Mbah Marijan. Disamping karena keterbatasan pengetahuan Saya terhadap tokoh Marijan, Saya yakin sudah banyak cerita yang di beritakan oleh orang lain tentang sosok Marijan.



Ketika Gunung Merapi meletus hingga menjadikan hujan abu yang begitu besar di wilayah DIY dan Jateng suasana nya begitu gelap. Pada waktu itu pagi-pagi yang seharusnya petani sudah mulai ke sawah untuk merawat tanaman, atau pelajar yang berangkat menuju sekolah menaiki sepeda ontel, atau pedagang  dengan barang dagangannya menuju pasar. Tetapi waktu itu pemandangan nya lain dari biasanya. Ketika Saya terbangun dari pagi itu sekitar Pukul Lima suara rintik-rintik hujan abu sudah mulai terdengar. Nampaknya ayam jago harus berkokok lebih lama, atau waktu subuh seperti diperpanjang oleh Tuhan. Sampai dengan pukul tujuh pagi terasa tak lebih dari waktu subuh pada hari-hari biasa. Aktivitas pun terganggu.

Tak pernah terbayangkan sebelumnya suasana gelap, dengan pemandangan halaman dan sekitar rumah putih dan putih. Pemandangan tersebut menyerupai ketika melihat film dengan latar bersalju. Mulai dari atap yang terlihat putih, pohon pisang dan pohon lainnya daun nya melengkung kebawah dan tangkainya hampir putus, jalan depan rumah yang ditutupi debu dan seketika debu tersebut berterbangan ketika kendaraan melewatinya yang seolah seperti acara  di televisi yang menabur tepung kepada salah seorang yang sedang berulang tahun. Mulai waktu itu adalah "hari-hari tanpa abu". Untuk pergi ke kota kecamatan harus mengenakan mantel agar badan tidak begitu banyak terkena abu.










Kamis, 02 Januari 2014

Pengusahaan Madu Hutan

Hasil hutan bukan kayu (HHBK) merupakan komoditas yang penting terutama untuk meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar hutan. Luas hutan Indonesia yang begitu besar memiliki potensi pengembangan HHBK. Masih banyak jumlah penduduk miskin disekitar hutan akan mengancam kemberadaan hutan itu sendiri baik sebagai fungsi lindung maupun fungsi konservasi.

Kementerian Kehutanan telah menetapkan sebanyak 558 jenis HHBK, dimana dari semua HHBK yang  ada, ada lima yang menjadi unggulan yaitu bambu, sutera alam, lebah madu, gaharu dan rotan. Penetapan tersebut berdasarkan ekonomi, biofisik dan lingkungan, kelembagaan, sosial, dan teknologi. Salah satu HHBK unggulan tersebut yaitu madu. Madu merupakan HHBK yang dihasilkan di hutan-hutan di Indonesia


Hutan sebagai sumberdaya hayati dimana lebah Apis Dorsata membangun sarang dan membuat madu


Masyarakat sekitar hutan dapat memanfaatkan sumberdaya tersebut dengan mengambil madu
Begitu besarnya permintaan madu menjadi peluang bagi pengusahaan madu khususnya madu hutan. Sekarang ini antara permintaan tidak sebanding dengan penawaran. Indonesia masih kekurangan stok madu yang begitau besar. Masyarakat menjadikan madu karena manfaat antara lain sebagai bahan pangan, dan obat. Peluang bisnis yang begitu besar dalam pengusahaan madu mendorong beberapa kalangan yang sudah malang melintang di dunia permaduan Indonesia membentuk wadah dalam asosiasi. Tentunya hal tersebut akan menjadikan pengusahaan madu menjadi usaha yang dikelola dengan kebersamaan diantara para anggotanya.

Madu yang telah di panen oleh petani dari dalam hutan
Untuk mendapatkan madu dengan kualitas yang baik maka dilakukan pengolahan. Hal yang dilakukan dalam pengolahan misalnya penyaringan, dan kemudian memasukan madu kedalam wadah yang bagus sehingga akan mudah untuk menarik konsumen.

Madu ditampung oleh pengepul yang dibeli dari petani


Hasil madu hutan yang diolah untuk dijual ke kota-kota besar
Harga madu bervariasi sesuai musim. Saat musim madu, harga cenderung turun. Sedangkan saat madu langka harga cenderung untuk naik. Pada saat harga naik petani merasakan manfaat dari usaha yang telah mereka lakukan. Perjuangan mencari madu merupakan perjuangan hidup dan  mati. Betapa tidak, untuk pergi kedalam hutan seorang petani madu harus berjuang sekuat tenaga melawan maut yang menantang didalam hutan. Mulai dari banyaknya hewan buas, medan yang ekstrim sampai dengan resiko jatuh dari pohon. Untuk itu kita tidak ada salahnya  untuk membeli madu hutan dengan harga yang pantas




Makan Bersama di Lombok Namanya Begibung

     Halo, teman-teman! Kali ini saya mau berbagi pengalaman saya yang pernah mendapat undangan makan dari teman dalam rangka maulid nabi. A...

Populer, Sist/Broo